Mengalami kesulitan ekonomi, lantas tidak membuat Nicholas Kurniawan patah semangat. Nicho, panggilan akrabnya, dibesarkan dari keluarga kurang mampu yang bahkan untuk membiayai sekolahnya, orang tua Nicho terpaksa mencari hutangan. Penghasilan pas-pasan dari kedua orangtuanya, dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kebutuhan pendidikan. Ia sering merasa kasihan dengan kedua orangtuanya karena mereka sering dipermalukan karena besarnya hutang yang harus ditanggung. Sejak saat itu, ia bertekad untuk menjadi orang yang sukses dan bisa membanggakan kedua orang tuanya.
Nicho kecil adalah sosok pekerja keras dan tak kenal lelah sejak masih kecil. Ia sudah mulai berjualan sejak usia 8 tahun. Tidak sekali dua kali ia mengalami kegagalan dalam menjalankan bisnis, namun ia tidak pernah mempunyai pikiran untuk berhenti berbisnis. Ia sudah banyak mencoba memulai bisnis walaupun saat itu masih dalam skala kecil. Nicho pernah berjualan makanan dan minuman tapi itu tidak berlangsung lama. Ia pernah berjualan pakaian tapi sama saja, ia mengalami kegagalan juga.
Dari berbagai bidang usaha yang telah ia jalani, baru pada usia 17 tahun ia menemukan peluang usaha yang sangat besar. Saat itu ia masih duduk di kelas 2 SMA. Berawal dari temannya yang memberikan sepaket ikan Garra Rufa yang biasa untuk digunakan untuk berbagai terapi. Karena ia merasa ikan tersebut tidak memiliki keuntungan bagi dirinya, ia lantas menjualnya di Forum Jual-Beli online. Tanpa ia kira, peminat ikan Garra Ruda yang ia post sangat banyak. Hanya dalam hitungan jam, ikan yang ia tawarkan berhasil terjual dan masih banyak orang yang menawarnya. Melihat respon tersebut, ia kemudian mempelajari ikan Garra Rufa. Dari bisnis jual beli ikan ini, Nicho mampu menghasilkan omzet 2-3 juta rupiah per bulan. Kini bisnisnya semakin berkembang dan merambah pada segala jenis ikan hias. Berbekal ilmu yang ia dapat dari perkuliahan, ia mengembangkan bisnisnya dan membangun sebuah brand dengan nama Venus Aquatics. Lewat brand yang Nicho usung, ia mampu memperoleh pemasukan ratusan juta rupiah tiap bulannya dan mampu menjual ikan hias ke berbagai daerah di Indonesia sampai luar negeri. Tak berhenti sampai disitu, ia bersama teman-temannya mendirikan Synergy Entrepreneur Academy untuk adik-adik SMA nya.