Bagaimana Kisah #suksesmu
Kompetisi wirausaha Diplomat Success Challenge (DSC) Season 9 melahirkan juara baru. Dia adalah Ryan Adham Saputra Angkawijaya. Melalui tangan dinginnya, Ryan berhasil mengenalkan kembali jajanan jadul arummanis atau arbanat pada kalangan milenial.
Semua bermula pada 11 Januari 2017 silam saat pengusaha kelahiran Cirebon itu meluncurkan snack yang dia beri nama Snazzy Boom. ”Ini menjadi salah satu ikhtiar menjaga makanan tradisional agar tidak punah,” katanya.
Intuisi bisnis Ryan sangat tajam. Snazzy Boom bisa diterima pasar dengan baik. Bahkan menjadi titik balik kebangkitannya dalam dunia bisnis setelah sebelumnya sempat ditipu habis-habisan oleh rekan kerjanya.
Ryan berhasil menjadi juara karena dianggap menguasai konsep 3P yang menjadi acuan dalam kompetisi DSC. Yakni Paham, Piawai, dan Persona. Dari pengamatan dan penilaian yang dilakukan mentor DSC, Ganesha Entrepreneur Corporation (GEC) sejak audisi hingga grand final, Ryan dianggap “Paham” atas produk bisnisnya. Ada latar belakang yang menarik sebagai story telling saat memilih produk arummanis.
Ryan juga dinilai “Piawai” dalam menjalankan bisnis. Dia mampu mengubah produk jadul menjadi berkarakter kekinian untuk menarik pembeli kalangan muda. Serta kalangan senior dengan alasan nostalgia.
Terakhir, dari sisi kepribadian atau “Persona”, Ryan sangat mampu beradaptasi dengan lingkungan sosialnya. Dia menguasai creative thinking skills saat menjadi ketua tim di tahap Market Challenge.
Sebagai apresiasi atas kemenangannya, Ryan mendapatkan dana hibah sebesar Rp 285 juta dan hadiah senilai Rp 50 juta.
DSC merupakan program kompetisi kewirausahaan yang memberikan kesempatan kepada kaum muda Indonesia yang berani berwirausaha sembari memberi dampak positif bagi lingkungan sekitar. Total hibah modal usaha yang disiapkan Diplomat Success Challenge 2018 bagi para pemenang adalah sebesar Rp 2 miliar.
Tidak hanya menyediakan modal usaha saja, kompetisi yang diinisiasi Wismilak Foundation dan konsisten berjalan rutin setiap tahun sejak 2010 itu juga memberikan mentoring serta networking bagi para finalisnya.
Ryan akan menggunakan dana hibah untuk pengembangan workshop. ”Dengan begitu kami bisa lebih dekat melayani para pelanggan,” jelas dia.
Pria kelahiran 14 Juni 1992 itu sangat bangga bisa menjadi bagian dari perjalanan DSC. Sebab baginya kompetisi ini adalah salah satu yang terbaik. Mentoring dan networking yang terjalin sangat luar biasa bermanfaat. ”Semua tentang DSC ini keren-keren banget,” kata dia.
Untuk bisnis Snazzy Boom miliknya Ryan optimistis bisa lebih membesarkan lagi di tahun-tahun mendatang. Untuk omzet 2018 lalu mencapai Rp. 1,45 miliar. ”Kalau usaha semakin besar, tentu bisa semakin banyak mengkaryakan orang lain,” tutupnya.
Pantang menyerah dan tidak putus asa mengantarkan Ryan pada tangga kesuksesan. Bagaimana kisah #suksesmu?